Barindo dan BTM Ta’awun Tingkatkan Binsis UMKM

Artikel BMT
Banjarmasin Post Kredit Tanpa Agunan dan Bunga Senin, 24-03-2008 | 00:30:40 • Barindo dan BTM Ta’awun Tingkatkan Binsis UMKM BANJARMASIN, BPOST – Sedikitnya ada 300 ribu masyarakat yang menggeluti usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di daerah ini. Namun, tidak sedikit pula dari mereka yang usahanya terancam gulung tikar. Sementara pemerintah tak berdaya untuk mengangkat kembali bisnis semua pengusaha kecil ini, khususnya yang berada di daerah-daerah. Meski demikian, harapan untuk bangkit masih ada. Saat ini masih ada masyarakat atau lembaga yang peduli kepada pengusaha kecil ini, seperti lembaga Barisan Indonesia (Barindo), Koperasi Syariah BTM Ta’awun, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan lembaga lainnya. Ada yang memberikan pinjaman dengan bunga ringan seperti koperasi syariah, bahkan ada pula yang memberikan pinjaman tanpa agunan dan bunga seperti yang dilakukan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Barindo Kalsel. Seperti diungkapkan Sekretaris Umum Barindo Kalsel, Drs Fikri R Am, untuk memberikan modal kerja, baik berupa dana atau barang, mereka hanya membutuhkan kepercayaan. “Kalau tim servei percaya, maka pinjaman dikucurkan. Kami tidak perlu agunan dan bunga, bergitu juga pengembaliannya tidak dipaksakan. Jadi berapa pun besar cicilan terserah peminjam begitu juga waktu pengembaliannya,” tutur Fikri saat mengucurkan pinjaman Rp 7,8 juta kepada Nurhadi, petani pembibitan karet di Desa Ujung Bati Bati, Tanah Laut dan Roskim Mustafa pengelola pedagang buah, sayur dan ikan di Barabai sebesar Rp 10 juta, di DPD Barindo Jalan A Yani Km 9, Sabtu (22/3). Selain itu, Barindo juga telah menyerahkan delapan ekor sapi kepada peternak di Desa Wanaraya Batola, perkebunan jagung di Tanah Laut dan pembibitan sapi di Tabalong. “Tidak hanya memberikan pinjaman, tapi Barindo juga akan memasarkan produk yang dihasilkan pengusaha kecil itu. Karena saat ini Barindo memiliki 29 cabang di seluruh Indonesia,” paparnya Jadi, jelas dia, kalau Barindo di daerah lain memerlukan bibit karet maka akan didiberikan bibit karet yang dikembangkan Nurhadi. “Karena Nurhadi melakukan pembibitan sebanyak 10 ribu bibit karet, kalau tidak dibantu pemasarannya dia tidak bisa berkembang,” kata dia. Kopsyah Sementara itu, BTM Ta’awun dalam perjalanannya selama enam tahun telah memiliki anggota sebanyak 3.041 orang dengan total dana yang disalurkan ke masyarakat sebanyak Rp 2,6 miliar. “Kami memberikan pinjaman kepada UMKM dari Rp 500 ribu hingga Rp 3 juta. Tidak ada jaminan, meski demikian kredit macet sangat rendah cuma 3,6 persen,” kata Ketua Pengurus BTM Ta’awun Banjarmasin, Hanafi AS saat Rapat Anggota Tahunan (RAT) di Aula BTM Ta’awun, Sabtu (22/3). Pengusaha yang mendapat kucuran pinjaman ini, papar dia, terdiri dari pedagang, pengrajin dan sektor usaha mikro lainnya. “Hingga akhir 2007 dana tabungan yang terhimpun Rp 1,7 miliar dengan aset sebesar Rp 2,4 miliar. Kesuksesan ini didukung empat buah kantor di berbagai tempat di Banjarmasin,” papar Hanafi. (tri)

Share this

Leave a Reply

Your email address will not be published.