admin
Referensi Algo 2 (Pascal)
06/26/2008
ALGORITMA
I. Asal Usul Kata Algoritma
Kata algoritma berasal dari kata-kata di bawah ini :
Al Khuwarizmi -> algorism ->algorithm (diserap dalam bahasa Indonesia menjadi
algoritma)
· Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al Khuwarizmi adalah seorang penulis buku Arab
yang berjudul Kitab Al Jabar Wal Muqabala (Buku Pemugaran dan Pengurangan).
Kata Al Khuwarizmi dibaca orang Barat menjadi algorism.
· Kata algorism berarti proses menghitung dengan angka Arab [1]. Seseorang
dikatakan algorist jika orang tersebut menggunakan angka Arab.
· Kata algorism lambat laun menjadi algorithm disebabkan kata algorism sering
dikelirukan dengan kata arithmetic sehingga akhiran –sm berubah menjadi –thm. Kata
algorithm diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi algoritma.
II. Definisi Algoritma
Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun
secara sistematis [1].
Kata logis disini berarti benar sesuai dengan logika manusia. Untuk menjadi sebuah
algoritma, urutan langkah yang ditempuh untuk menyelesaikan masalah harus
memberikan hasil yang benar.
Contoh :
Algoritma MENUKAR_ISI_BEJANA
{Diberikan dua buah bejana A dan B. Bejana A berisi larutan berwarna merah, bejana B
berisi larutan berwarna biru.}
1. Tuangkan larutan dari bejana A ke dalam bejana C.
2. Tuangkan larutan dari bejana B ke dalam bejana A.
3. Tuangkan larutan dari bejana C ke dalam bejana B.
Sedangkan yang berikut ini adalah urutan langkah untuk menukar isi bejana yang tidak
logis :
1. Tuangkan larutan dari bejana A ke dalam bejana B.
2. Tuangkan larutan dari bejana B ke dalam bejana A.
III. Berbagai Contoh Algoritma
Algoritma MEMBUAT_MINUMAN_KOPI
1. Masukkan satu sendok makan gula ke dalam cangkir.
2. Masukkan satu sendok teh kopi ke dalam cangkir.
3. Tuangkan air panas ke dalam cangkir hingga penuh.
4. Aduk isi cangkir selama 30 detik.
Algoritma MEMBUAT_MINUMAN_KOPI
1. Masukkan satu sendok teh kopi ke dalam cangkir.
2. Tuangkan air panas ke dalam cangkir hingga penuh.
3. Aduk isi cangkir selama 30 detik.
4. Jika ingin berasa manis maka
Masukkan satu sendok makan gula ke dalam cangkir kemudian aduk isi cangkir
selama 30 detik.
Dari dua contoh di atas, tampak bahwa untuk menyelesaikan suatu masalah yang sama,
masing-masing orang dapat membuat algoritma yang berbeda.
Algoritma MENGIRIM_SURAT
{Ada dua orang A dan B. A ingin mengirimkan surat yang berisi informasi bahwa A
berhasil lulus UMPTN dan A ingin memastikan bahwa informasi tersebut sampai ke B}
1. Tulis surat kemudian kirimkan ke B.
2. Mulai menghitung waktu tunggu dari 0.
3. Cek datangnya surat balasan, jika sudah datang maka
Cek apakah di dalam surat balasan terdapat informasi bahwa B sudah menerima
surat A. Jika ada maka stop
4. Cek lamanya waktu tunggu, jika sudah 1 minggu maka lanjutkan ke langkah 1.
5. Lanjutkan ke langkah 3.
Moh Edi Wibowo( [1] Munir, R., “Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Pascal dan C”, Informatika
Bandung, 2000)